Bug Infinite Sentry Wards Baru Di Dota 2

Dota 2 selalu menjadi game yang terus berkembang, dan Valve baru-baru ini merilis patch 7.33, yang membuat perubahan signifikan pada game tersebut, termasuk peta yang lebih besar, tujuan baru, dan berbagai perubahan hero. Prabujitu Namun, tambalan masif selalu memiliki riwayat berbagai bug yang diabaikan oleh pengembang di Valve dan sering ditemukan oleh pemain saat mereka terus bermain. Bug baru-baru ini telah ditemukan yang memungkinkan pemain untuk mendapatkan bangsal penjaga dalam jumlah tak terbatas, yang dapat memberi tim keuntungan yang signifikan dalam permainan.

Cara Mendapatkan Sentry Ward dalam Jumlah Tak Terbatas di Dota 2

Sejak rilis patch 7.33, pemain telah menemukan bug baru yang memungkinkan mereka mendapatkan gardu jaga dalam jumlah tak terbatas di dalam game. Berikut adalah proses untuk mendapatkan sentry ward dalam jumlah tak terbatas:

Pertama, satu pemain membeli satu sentry ward dan satu observer ward.

Selanjutnya, pemain pertama berbagi satu bangsal pengamat dengan pemain kedua.

Pemain kedua mengunci bangsal pengamat dan kemudian pemain pertama membagikan bangsal penjaga ke pemain kedua.

Setelah itu, pemain kedua membuka bangsal pengamat dan mengklik dua kali bangsal penjaga di inventaris mereka untuk menggabungkan dua bangsal menjadi satu slot.

Pemain sekarang akan memiliki satu bangsal pengamat dan dua bangsal penjaga.

Kedua pemain dapat mengulangi proses ini untuk mendapatkan bangsal penjaga dalam jumlah tak terbatas.

Perlu dicatat bahwa bug ini hanya dapat dilakukan dengan bantuan pemain lain. Prosesnya mungkin terlihat berulang, tetapi ini adalah cara yang cepat dan mudah untuk mendapatkan keuntungan dalam permainan.

Valve sering dikenal untuk memperbaiki bug seperti ini segera setelah ditemukan tetapi pada saat artikel ini ditulis, bug tersebut masih ada di dalam game.

Ini bukan satu-satunya bug terbaru yang ditemukan di Dota 2, karena bug lain yang melibatkan Primal Beast dan Io yang memindahkan tujuan Tormentor ke air mancur dan menghancurkan air mancur juga diperbaiki baru-baru ini. Prabu Jitu Dengan Berlin Major 2023 yang saat ini sedang berlangsung, bug seperti ini dapat menimbulkan masalah bagi tim profesional yang sedang bermain jika salah satu tim memutuskan untuk memanfaatkan bug ini.

Revenant Esports Menandatangani 1TaPGoD ke Roster Valorant-nya

Dengan Valorant Champions Tour 2023 (VCT 2023) di depan mata, banyak tim Valorant India mengocok daftar nama mereka untuk Prabu Jitu menjadi tim terbaik dalam kompetisi. Revenant Esports adalah salah satu organisasi yang cukup banyak melakukan perubahan akhir-akhir ini untuk menjadi tim Valorant terbaik. Organisasi baru-baru ini mengumumkan di akun media sosialnya bahwa mereka telah menandatangani mantan pemain pro Valorant dari True Rippers Esports Sahil “ 1TaPGoD ” Duble ke daftarnya. Mulai sekarang, 1TapGoD akan dimainkan di bawah bendera Revenant Esports untuk semua turnamen Valorant yang akan datang, termasuk VCT 2023.

1TapGoD untuk bermain di bawah bendera Revenant Esports di VCT 2023 

1TaPGoD adalah pemain Valorant profesional berusia 18 tahun yang telah terkenal di sirkuit Valorant India pada usia yang begitu muda. Meski belum meraih satu pun penghargaan, ia telah menunjukkan performa yang konsisten sepanjang kariernya. Bidikannya yang rapi dan selera permainan yang luar biasa di usia yang begitu muda telah menarik banyak perhatian dari komunitas Valorant. 

Revenant Esports memasuki Valorant esports pada Maret 2022. Tim ini telah menunjukkan performa luar biasa dalam waktu singkat dan meraih peringkat bagus di turnamen. Namun, tim tersebut belum memenangkan turnamen besar apa pun. Pada Oktober 2022, Jay “ BADlove ” Patil keluar dari Revenant Esports untuk bergabung dengan Reckoning Esports. Transfer ini membuat Revenant Esports hanya memiliki empat pemain dalam daftar dan membuat kekosongan. Untuk mengisi kekosongan, Revenant Esports menambahkan dua pemain Filipina, Enrico “ Ching ” Perez dan Joshua “ JoshS ” Miles Santos, ke dalam roster Valorant pada November 2022. Dengan tambahan dua pemain tersebut, tim memiliki enam pemain dalam rosternya. Terakhir, dengan akuisisi 1TaPGod baru-baru ini, Revenant Esports kini memiliki tujuh pemain dalam rosternya. 

Berikut tujuh pemain pro Valorant untuk Revenant Esports. 

Saaransh “Whimp” Dang – In-game leader (IGL)

Arnav "Logistaa" Jit Kalra

Shailesh “blackhawk” Dalvi

Kasif “Paradox” Sayyed

Ching

JoshS

1TapGod

Dengan tambahan tiga pemain baru ini, Revenant Esports kini akan memberikan yang terbaik untuk memenangkan turnamen VCT 2023 Ascension. Namun, organisasi belum mengungkapkan lima pemain mana yang akan bermain di daftar utama Valorant dan dua pemain mana yang akan dicadangkan. Di sisi lain, Riot Games belum mengungkap Ceo Global E-Sport jadwal lengkap VCT 2023. Oleh karena itu, organisasi akan memiliki cukup waktu untuk membuat keputusan lebih lanjut dan perubahan yang diperlukan pada rosternya.

Pokemon Unite Asia Champions League 2023: India Menerima Empat Slot Langsung

Semua penggemar dan pengikut Pokemon Unite dari India memiliki alasan besar untuk merayakannya karena empat slot telah diberikan ke negara tersebut untuk Pokemon Unite Asia Champions League 2023 mendatang .

Bagian terbaiknya adalah Skyesports, salah satu penyelenggara turnamen esports terkemuka dari India, telah dapat bergandengan tangan dengan Prabu Jitu The Pokemon Company, untuk melakukan kualifikasi India untuk turnamen tingkat Asia.

Dengan turnamen Pokemon Unite terbesar yang pernah berlangsung di India sudah berlangsung, Pokemon Unite India Open 2022 telah ditingkatkan untuk bertindak sebagai salah satu kualifikasi untuk Liga Champions Asia 2023, memberikan slot langsung ke empat tim teratas.

Empat tim dari India mendapatkan slot langsung di Pokemon Unite Asia Champions League 2023

Pokemon Unite telah menemukan daya tarik di India sejak BGMI (Battlegrounds Mobile India) dilarang oleh pemerintah awal tahun ini. Beberapa penyelenggara telah memasuki gelar dengan Skyesports melaksanakan turnamen terbesar, menampilkan kumpulan hadiah total INR 22,50,000 ($27,165 USD).

Turnamen ini memberikan kesempatan kepada pemain dan tim yang bercita-cita tinggi untuk bersaing dalam turnamen yang tepat melalui format kualifikasi terbuka. Enam tim teratas yang kemudian bergabung dengan delapan langsung mengundang tim untuk bertarung di Final Nasional.

Sementara turnamen masih berlangsung dengan delapan tim teratas dalam perebutan kejuaraan, Skyesports telah mengungkapkan bahwa selain hadiah uang, empat tim teratas akan secara otomatis lolos ke Pokemon Unite Asia Champions League 2023.

Berbicara mengenai Pokemon Unite Asia Champions League 2023, belum banyak informasi yang dirilis mengenai turnamen tersebut selain trailer yang sebagian besar berbahasa Jepang.

Menurut Google Translate, final turnamen ini mungkin berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia sekitar Maret 2023. Selain itu, tampaknya sistem liga regional mungkin akan diikuti untuk acara ini, mulai Januari 2023.

Liga Asia Timur: Mulai 6 Januari 2023, setiap hari Jumat pukul 19:00

Liga Asia Tenggara: Mulai 7 Januari 2023, setiap Sabtu pukul 18:00

Liga India: Mulai 8 Januari 2023, setiap hari Minggu pukul 20:30

Tahap liga ini dapat berlangsung dari Januari hingga Februari 2023 dengan tim teratas dari setiap wilayah bersaing di turnamen final.

Selain itu, Pokemon Unite India Open 2022 adalah bagian dari Skyesports Championship 4.0 yang akan berlangsung di LAN di Mumbai sekitar bulan Desember bersama judul lain seperti Blizzard Akui Overwatch 2 Sistem Peringkat Rusak

Excali Kembali Ke Velocity Gaming Setelah Keluar dari Enigma Gaming

Velocity Gaming telah mengumumkan bahwa mereka telah mengontrak Karan “ Excali ” Mhaswadkar ke dalam daftar Valorant-nya. Sudah lama dikabarkan bahwa Excali akan bergabung dengan Velocity Gaming, dan itu Prabu Jitu ternyata benar. Organisasi memposting video berdurasi kira-kira lima setengah menit di YouTube, mengumumkan akuisisi terbarunya. Ke depannya, pemain pro Valorant akan bermain di bawah bendera Velocity Gaming di semua gelar kejuaraan, termasuk Valorant Championship Tour 2023 (VCT 2023).

Excali untuk bermain untuk Velocity Gaming di VCT 2023

Daftar Velocity Gaming saat ini mencakup pemain berikut:1

1.Excali

2.Anuj “ Amaterasu " Sharma

3.Tejas " rite2ace " Sawant

4.Sagnik “ Hellff ” Roy

Debanjan “ DEATHMAKER ” Roy

Saksham " Mematikan10 " Aurangabadkar

Dengan tambahan Excali, roster Velocity Gaming saat ini mencakup enam pemain. Organisasi belum mengungkapkan pemain mana yang akan masuk dalam lima pemain dan siapa yang akan ditempatkan di bangku cadangan. Sejauh ini, semua pemain telah menunjukkan penampilan yang mengesankan. Akibatnya, akan menjadi keputusan yang sulit bagi organisasi untuk mencadangkan pemain dari enam pemain ini.

Setelah hampir dua tahun menjauh dari tim, Excali telah kembali ke Velocity Gaming. Dia sekali lagi akan bermain dengan mantan rekan setimnya di bawah panji yang sama. Namun, Sabyasachi “ Antidote ” Bose masih akan hilang dari roster Valorant Velocity Gaming 2022 yang asli.

Excali adalah mantan pemain profesional Counter Strike: Global Offensive (CS:GO). Dengan peluncuran global Valorant, dia pensiun dari CS:GO dan mulai bermain Valorant secara profesional. Dia memulai perjalanan Valorant kompetitifnya dengan Velocity Gaming pada Juli 2020. Tim tersebut bisa dibilang sebagai tim Asia Selatan terbaik dengan masuknya Excali. Saat itu, ia memenangkan banyak gelar, termasuk TEC Challenger Series 1, 2, 4, dan 5.

Pada Desember 2020, organisasi berganti nama menjadi Team Mahi. Pada April 2021, Excali keluar dari Team Mahi Prabujitu dan bergabung dengan Samurai Esports, yang kemudian menjadi transfer kontroversial. Itu menyebabkan kegemparan besar di komunitas Valorant India. Namun, segera, kedua organisasi yang terlibat mencapai kesepakatan.

Excali telah menjadi kepribadian yang berpengaruh di skena Valorant kompetitif India sejak awal. Pemain pro tersebut telah menunjukkan performa yang konsisten sepanjang perjalanan profesionalnya sejauh ini. Dia telah mengubah enam organisasi sejauh ini tetapi konsisten di semuanya. Dengan Excali di tim, Enigma Gaming menduduki peringkat ketiga di Valorant Conqueror Championship 2022: Tahap 1 awal tahun ini.