Dota 2 selalu menjadi game yang terus berkembang, dan Valve baru-baru ini merilis patch 7.33, yang membuat perubahan signifikan pada game tersebut, termasuk peta yang lebih besar, tujuan baru, dan berbagai perubahan hero. Prabujitu Namun, tambalan masif selalu memiliki riwayat berbagai bug yang diabaikan oleh pengembang di Valve dan sering ditemukan oleh pemain saat mereka terus bermain. Bug baru-baru ini telah ditemukan yang memungkinkan pemain untuk mendapatkan bangsal penjaga dalam jumlah tak terbatas, yang dapat memberi tim keuntungan yang signifikan dalam permainan.
Cara Mendapatkan Sentry Ward dalam Jumlah Tak Terbatas di Dota 2
Sejak rilis patch 7.33, pemain telah menemukan bug baru yang memungkinkan mereka mendapatkan gardu jaga dalam jumlah tak terbatas di dalam game. Berikut adalah proses untuk mendapatkan sentry ward dalam jumlah tak terbatas:
Pertama, satu pemain membeli satu sentry ward dan satu observer ward.
Selanjutnya, pemain pertama berbagi satu bangsal pengamat dengan pemain kedua.
Pemain kedua mengunci bangsal pengamat dan kemudian pemain pertama membagikan bangsal penjaga ke pemain kedua.
Setelah itu, pemain kedua membuka bangsal pengamat dan mengklik dua kali bangsal penjaga di inventaris mereka untuk menggabungkan dua bangsal menjadi satu slot.
Pemain sekarang akan memiliki satu bangsal pengamat dan dua bangsal penjaga.
Kedua pemain dapat mengulangi proses ini untuk mendapatkan bangsal penjaga dalam jumlah tak terbatas.
Perlu dicatat bahwa bug ini hanya dapat dilakukan dengan bantuan pemain lain. Prosesnya mungkin terlihat berulang, tetapi ini adalah cara yang cepat dan mudah untuk mendapatkan keuntungan dalam permainan.
Valve sering dikenal untuk memperbaiki bug seperti ini segera setelah ditemukan tetapi pada saat artikel ini ditulis, bug tersebut masih ada di dalam game.
Ini bukan satu-satunya bug terbaru yang ditemukan di Dota 2, karena bug lain yang melibatkan Primal Beast dan Io yang memindahkan tujuan Tormentor ke air mancur dan menghancurkan air mancur juga diperbaiki baru-baru ini. Prabu Jitu Dengan Berlin Major 2023 yang saat ini sedang berlangsung, bug seperti ini dapat menimbulkan masalah bagi tim profesional yang sedang bermain jika salah satu tim memutuskan untuk memanfaatkan bug ini.